Jalan malioboro dan sejarah penamaannya - Tripel Berita

KUMPULAN BERITA MENARIK | BERITA TERBARU | 7 FAKTA MENARIK | KUMPULAN TIPS | INFORMASI TERDEPAN

Breaking

Thursday, March 8, 2018

Jalan malioboro dan sejarah penamaannya

Jalan malioboro

Jalan Malioboro adalah salah satu jalan yang paling populer di kota Jogja. Berkunjung ke Malioboro seolah telah menjadi keharusan bagi wisatawan yang ada di Jogja. Malioboro membentang sepanjang 2 km dari Tugu Yogyakarta hingga ke perempatan Kantor Pos Yogyakarta.

Mungkin kamu bertanya-tanya apasih yang menjadi keistimewaan jalan ini mengapa begitu populer. Apa karena namanya yang seakan-akan memberikan kesan layaknya jalan-jalan di daratan Eropa semisal Belanda ??. Sebelum mengetahui jawaban dari pertanyaan itu, mari kita melihat dulu kebelakang tentang sejarah penamaan Jalan Malioboro Yogyakarta ini.

Jalan Malioboro berada di lokasi yang sangat strategis karena sangat mudah untuk diakses pengunjung. Dilansir dari www.sobatjogja.com Sejarah penamaan Malioboro  diungkap oleh pakar sejarah asal Ingris, Profesor Peter Brian Ramsey Carey. Dia membuat sebuah jurnal, diterbitkan leh Trinity College, Oxford, Ingris.

Dalam jurnal tersebut dikisahkan bagaimana penamaan Ngayogyakarta adalah bentuk adaptasi dari kerajaan Ayodhya. Kerajaan ini adalah kerajaan tokoh rama dalam kisah Ramayana.Dalam kitab Ramayana dari abad ke 9, kitab Adiparwa, dan kitab Wirathaparwa dari abad ke 10, dikenal sebuah jalan utama yang menjadi jantung jalur istana.

Baca juga : 7 tempat wisata di Jogja, patut kamu kunjungi 

Nama jalan tersebut adalah Malyabhara dari bahas sansekerta "malya" artinya untaian bunga dan "bhara" dari kata "bharin" bermakna mengenakan. Jadi Malyabhara diartikan sebagai jalan yang menyandang untaian bunga.

Bisa di terka dari kata Malyabhara itulah muncul nama Malioboro, karena ejaan orang Jawa memang mengganti huruf a menjadi o contohnya "apa" jadi "opo", siapa jadi sopo , dan lain-lain.

Setelah tahu sejarahnya kita kembali ke pertanyaan apa yang menjadi keistimewaan jalan ini. Keistimewaannya, di jalan ini kamu bisa menemukan berbagai macam pedagang yang menjajakan kerajinan khas kota Jogja.

Selain itu disini kerap kali muncul musisi di pinggir jalan dengan alat musik tradisionalnya seperti angklung, gendang, dll. Tidak lupa yang paling istimewa disini dan menjadi ikon jalan Malioboro adalah Papan nama Malioboro yang sering dijadikan tempat berfoto para wisatawan.

Jadi jika anda sedang berada di kota Yogyakarta jangan lupa mampir ke Jalan Malioboro ini. Apalagi ketika anda sedang mencari oleh-oleh khas jogja, disinilah tempat yang tepat.

No comments:

Post a Comment

Pages

Home / Adsense / Blogger / Cara Memasang Iklan Adsense Melayang Di Blog