Sejarah Bendera Indonesia, mengapa Merah Putih

Bendera negara kita tercinta ini adalah Bendera merah putih atau sering di kenal sebagai Sang Saka Merah Putih. Warna ini di ambil dari warna kerajaan Majapahit. Sebelum Majapahit yaitu kerajaan kediri juga telah memakai panji-panji merah putih.


Sebelum dipakai sebagai bendera negara seperti sekarang, merah putih memang sudah banyak di pakai dijaman nenek moyang kita dulu seperti bendera perang Sisingamangaraja IX dari tanah Batak yang memakai merah putih dengan gambar pedang kembar warnah putih pada dasar warna. Ketika perang di Aceh, pejuang-pejuang Aceh menggunakan umbul-umbul perang dengan warnah merah putih. Begitupun di jaman kerajaan Bugis Bone, merah putih dijadikan simbol kekuasaan dan kebesaran kerajaan Bone yang mana dikenal dengan nama Waromporang.


Cindy Adams menulis dalam biografi Soekarno, Penyambung Lidah Rakyat, Soekarno mengatakan "Warna-warna itu tidak begitu saja diputuskan untuk Revolusi. Warna-warna itu berasal dari awal penciptaan manusia. Darah seorang wanita berwarna merah. Sperma seorang laki-laki putih. Matahari berwarna merah. Bulan berwarna putih,".


Sang Saka Merah Putih ini pertama kali digunakan oleh para pelajar kaum nasionalisme abad ke-20 di bawah kekuasaan Belanda. Ketika Perang Dunia II berakhir dan Indonesia merdeka mulailah digunakan Merah Putih sebagai bendera nasional.

Jadi kesimpulannya Merah Putih dipilih karena telah menjadi simbol perjuangan nenek moyang kita terdahulu, juga memiliki makna filosofis yang mendalam.